Pages

Saturday, December 14, 2013

Sejarah lahirnya Daihatsu

Daihatsu Motor Co., Ltd. (ダイハツ工業株式会社 Daihatsu Kōgyō Kabushiki-gaisha  adalah perusahaan mobil Jepang tertua, yang dikenal dengan produk mobil-mobilnya yang berukuran kecil/kompak. Daihatsu berkantor pusat di IkedaPrefektur Osaka. Dengan slogan barunya, "We Do Compact", produk-produk lamanya yang terkenal, antara lain Taft, dihentikan mulai tahun 2002.
Daihatsu dibentuk ulang pada tahun 1951 sebagai perusahaan penerus dari Hatsudoki dan pada tahun 1960-an, mereka mulai mengekspor mobil keEropa, meskipun penjualannya tidak begitu bagus.
Sejak bulan Februari 1992, sudah menjadi kebiasaan bagi Toyota untuk memasarkan produk-produk Daihatsu di kawasan Amerika Utara.
Bulan Januari 2011, Daihatsu mengumumkan bahwa mereka akan keluar dari pasar Eropa tahun 2013, disebabkan karena terus menguatnya mata uang yen yang menyebabkan kerugian bagi Daihatsu.[1] Penjualan Daihatsu sendiri di Eropa semakin melorot, dari sebelumnya 58.000 unit pada tahun 2007, menjadi hanya 19.000 unit saja pada tahun 2010.

  • 1907 Hatsudoki Seizo Co., Ltd. didirikan
  • 1951 Penggantian nama perusahaan dengan: Daihatsu Motor Co., Ltd.
  • 1967 Bekerja sama dengan Toyota Motor Corporation
  • 1992 Daihatsu USA kolaps pada Februari
  • 1999 Menjadi anak perusahaan dari Toyota Motor Corporation, dengan Toyota menguasai 51% saham Daihatsu.
  • 2006 Maret. Berhenti dari Australia
  • 2011 Daihatsu akan menginvestasikan 20 milyar yen ($238.9 juta dolar AS) di Indonesia untuk membangun pabrik yang nantinya digunakan untuk memproduksi mobil yang lebih kecil dariToyota Etios, mobil yang sudah diluncukan di India bulan Desember 2010. Konstruksi pembangunannya dilakukan di atas tanah seluas 70.000 meter persegi dan dimulai tanggal 27 Mei 2011. Pabrik ini mulai beroperasi akhir 2012 dan akan memproduksi 100.000 unit mobil per tahunnya.

Jajaran produk Daihatsu

Daihatsu Copen
Daihatsu Move-Custom
Daihatsu Materia

0 comments:

Post a Comment